Sabtu, 16 Juni 2012

Jika Akselerasi Mobil Solar Menurun


Penurunan akselerasi pada mesin berbahan bakar solar biasa disebabkan karena solar bercampur air dan kotoran. Akibatnya, pembakaran tidak sempurna, sehingga putaran mesin tersendat-sendat. Jika ini terjadi pasti menjengkelkan.
Oleh sebab itu, meskipun kelihatannya sepele, endapan air dan kotoran yang terjadi di dalam saringan solar harus diperhatikan. karena bila endapan sudah terlalu banyak dapat terbawa masuk ke sistem saluran bahan bakar, sehingga pompa dan nozel injektor mudah berkarat dan aus.
Untuk mengatasi sangat mudah,yaitu Anda cukup membuang kandungan air yang sudah mencapai ambang batas melalui water sedimenter.
Perhatikan caranya:
1. lakukan pemeriksaan rutin kandungan air, sebaiknya dilakukan setiap 5.000 km. Jika kurang dari batas itu, indikato sedimenter pada dasbor akan menyala.
2. Cara membuangnya kendurkan baut plastik di sebelahpompa tangan atau tepatnya di samping atas mesin. Buka baut plastik tersebut seperlunya sampai cairan solar bercampur air menetes keluar.
3. Tekan pompa pembuangan dengan tangan keatas dan kebawah. Sambil memompa perhatikan cairan yang keluar dari sedimenter, pertama kotoran lalu air.
4. Tampunglah buangan solar di baki penampung supaya tidak tercecer ke bagian lain mobil. Karena kalau tumpah, solar bisa membuat karet-karet/bushing jadi melar dan mengeras.
5. Setelah isi water sedimenter habis, putar tuas pompa berlawanan arah jarum jam untuk membuka kancing pompa agar kandungaan air yang tersisa bisa keluar semua.
6. Kemudian tarik tuas pompa dan lakukan secara teratur untuk membuang solar dan kotoran. lakukan beberapa kali sampai benar-benar habis. jika telah yakin kotoran telah habis semua, kembalikan pompa ke posisi semula dan kunci kembali dengan memutar searah dengan jarum jam.
Semoga bermanfaat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar